Sepertigaji, biaya iklan, biaya sewa gedung, dan lainnya. 4. Biaya umum administrasi. Komponen biaya umum administrasi adalah segala biaya yang berkaitan dengan pengeluaran tidak langsung perusahaan. Seperti biaya dinas, biaya perjalanan, biaya asuransi, dan sebagainya. Baca juga: 3 Jenis biaya overhead beserta panduan cara menghitungnya Nah jika dipetakan lebih khusus, maka penerapan terkait akuntansi atau pembukuan biaya di perusahaan dagang diantaranya melakukan pencatatan dan analisis akun-akun tertentu. Misalnya, akun promosi, potongan pembelian, beban pemasaran, persediaan, dan sebagainya. Badan Usaha yang Bergerak di Bidang Manufaktur DesainRumah Sederhana Dan Rincian Biaya / Rincian Biaya Bangun Rumah Lengkap Oktober 2021 Sejasa Com : 27.09.2021 · ketenagakerjaan, ida fauziyah, memastikan bahwa dana bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah (bsu) yang disalurkan melalui bank himbara tidak dikenakan potongan apapun, termasuk potongan biaya administrasi. PengaruhBiaya Promosi dan Potongan Harga terhadap . Penjualan (Studi Kasus PT Daihan Labtech Batam) Dwi Kartikasari1), Fiona Marselina Ginting2) 1) Jurusan Manajemen Bisnis, Politeknik Negeri Batam, Batam 29461, email: dwi@ 2) Jurusan Manajemen Bisnis, Politeknik Negeri Batam, Batam 29461, email: gfionamarselina@gmail.com Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd. Harga pokok penjualan HPP atau cost of goods sold COGS mungkin menjadi salah satu istilah akuntansi yang paling penting untuk diketahui oleh para pemilik bisnis. HPP mencakup semua biaya langsung yang terlibat dalam produk manufaktur. Memahami HPP serta bagaimana cara mengelola komponennya dapat memudahkan Anda selaku pemilik usaha dalam menjalankan bisnis. Lalu, apa sih yang dimaksud dengan harga pokok penjualan atau COGS? Mari kupas tuntas seputar HPP dengan menyimak artikel di bawah ini! Apa itu Harga Pokok Penjualan HPP? Jika pendapatan mewakili total penjualan produk dan layanan perusahaan, maka HPP adalah akumulasi biaya untuk membuat atau memperoleh produk tersebut. HPP adalah istilah akuntansi dengan definisi khusus berdasarkan prinsip akuntansi yang telah ditetapkan sebelumnya. Dalam menentukan HPP, perusahaan harus menerapkan prinsip inventory cost. Definisi tersebut memberikan panduan antara biaya mana yang harus dimasukkan dan formula terkait untuk menghitung HPP. Yang paling penting, harga pokok penjualan adalah komponen kunci untuk menentukan dua metrik bisnis penting, yakni laba kotor perusahaan dan margin kotornya. Laba kotor diperoleh dengan mengurangkan HPP dari pendapatan, sedangkan margin kotor adalah laba kotor dibagi pendapatan. Semakin tinggi HPP perusahaan, semakin rendah laba kotornya. Jadi, HPP merupakan konsep yang penting untuk dipahami. HPP, kadang-kadang disebut juga sebagai “biaya penjualan,” dan umumnya dicatat pada laporan laba rugi perusahaan, tepat di bawah garis pendapatan. COGS mencakup semua biaya yang dikeluarkan untuk membuat produk yang ditawarkan perusahaan. Sebagian besar adalah biaya variabel untuk membuat produk, misalnya, bahan baku, tenaga kerja, biaya pemeliharaan mesin dan sebagainya. Contoh biaya yang umumnya termasuk HPP meliputi Bahan baku Barang yang dibeli untuk dijual kembali Biaya pengiriman barang Retur dan potongan pembelian Diskon perdagangan atau tunai Buruh pabrik Bagian yang digunakan dalam produksi Biaya penyimpanan Biaya overhead pabrik Baca Juga Memahami Pengertian, Tujuan, dan Komponen Rekonsiliasi Bank Mengapa Harus Menghitung Harga Pokok Penjualan? Alasan perusahaan harus menghitung nilai HPP untuk patokan seberapa besar laba yang diinginkan oleh perusahaan. Perusahaan juga memerlukan dana untuk gaji karyawan serta berbagai operasional perusahaan. Namun, ada beberapa item yang dikecualikan dari HPP. Mulai dari biaya penjualan, umum dan administrasi seperti biaya distribusi kepada pelanggan, sewa kantor, iklan, biaya akuntansi dan hukum, dan gaji manajemen. Sederhananya, semua biaya non operasional, seperti bunga dan belanja modal, juga bukan termasuk HPP. Selain itu, pengecualian HPP termasuk juga biaya untuk produk yang tetap tidak terjual pada akhir periode tertentu. Sebaliknya, ini tercermin dalam berapa banyak persediaan di gudang pada akhir periode yang terlihat di aplikasi gudang yang digunakan. Baca Juga Stock Opname Pengertia, Tujuan, dan Manfaat Komponen Harga Pokok Penjualan 1. Persediaan Awal Persediaan awal merupakan persediaan yang ada di awal periode akuntansi perusahaan. Saldo persediaan awal barang dapat di lihat dari neraca saldo periode berjalan atau di awal perusahaan tahun sebelumnya. 2. Persediaan Akhir Persediaan akhir merupakan persediaan barang di akhir periode akuntansi perusahaan atau akhir tahun buku berjalan. 3. Pembelian Bersih Pembelian bersih merupakan keseluruhan pembelian barang yang dilakukan secara tunai dan kredit. Ada beberapa unsur dalam pembelian bersih, antara lain pembelian kotor, pengurangan harga, retur pembelian, dan potongan pembelian. 4. Penjualan Bersih Pembelian bersih merupakan salah satu pendapatan perusahaan yang terdiri dari tiga komponen, seperti retur pembelian, pembelian kotor, dan pengurangan harga. Cara Menghitung Harga Pokok Penjualan HPP Setiap akuntan harus tahu dan paham tentang rumus HPP dasar dalam melakukan tugas dan tanggung jawabnya. Rumus HPP terdiri dari tiga variabel, di antaranya inventaris awal, pembelian, dan inventaris akhir. Lalu, bagaimana cara menghitung HPP yang benar? Coba lakukan empat langkah berikut ini Identifikasi persediaan awal bahan baku, kemudian barang dalam proses dan barang jadi, berdasarkan jumlah persediaan akhir periode sebelumnya. Tentukan biaya pembelian bahan baku yang dilakukan selama periode tersebut, dengan mempertimbangkan ongkos angkut, perdagangan dan diskon tunai. Jangan lupa tentukan saldo persediaan akhir. Biasanya, ini didasarkan pada jumlah siklus fisik dan dilakukan sesuai dengan metode penilaian persediaan pilihan perusahaan. Pastikan bahwa biaya produksi langsung lainnya dimasukkan dalam penilaian persediaan. Berikut ini rumus HPP umum yang harus diketahui oleh seorang akuntan 1. Rumus Penjualan Bersih Penjualan bersih = Total Nilai Penjualan – Retur Penjualan 2. Rumus Pembelian Bersih Pembelian Bersih = Pembelian + Ongkos angkut pembelian – Retur pembelian + Potongan pembelian 3. Rumus Persediaan Barang Persediaan barang = Persediaan Awal – Persediaan Akhir 4. Rumus Harga Pokok Penjualan HPP HPP= Persediaan Awal + Pembelian – Persediaan Akhir 5. Contoh Studi Kasus Perhitungan Perhatikan ilustrasi cara menghitung harga pokok penjualan di bawah ini untuk memudahkan Anda dalam memahaminya Perusahaan A menjual meja dapur kelas atas kepada konsumen. Pada 1 Januari 2019, ia menyimpan lima meja dalam inventaris, masing-masing senilai Rp. Kemudian, sepanjang periode, Perusahaan A membeli 10 meja tambahan dari pemasoknya. Pada 31 Desember 2019, Perusahaan A menghitung ada tiga meja yang tidak terjual di gudangnya. Inilah cara perusahaan menghitung HPP-nya HPP = Persediaan Awal + Pembelian – Persediaan Akhir = Rp. + Rp. – Rp. = Rp. – Rp. = Rp. Contoh di atas merupakan cara penghitungan sederhananya. Adapun contoh HPP pada laporan akuntansi perusahaan adalah sebagai berikut Berdasarkan tabel laporan di atas, maka Anda dapat mengetahui bahwa HPP UD. Tribhakti per tanggal 31 Juni 2022 adalah sebesar Rp. Cara menghitung harga pokok penjualan juga dapat dilakukan dengan aplikasi. Biasanya aplikasi akuntansi online yang baik memiliki fitur untuk menghitung laporan keuangan dan biaya secara otomatis. Pentingnya Harga Pokok Penjualan Sekarang kita telah membahas apa itu HPP, cara menghitungnya, beserta contohnya, selanjutnya akan dibahas tentang alasan mengapa Anda perlu memahaminya. Berikut ini penjelasan beberapa alasan pentingnya sebuah perusahaan memiliki HPP 1. Menghitung Marjin Laba Kotor Untuk menghitung berapa besar margin laba kotor, Anda perlu mengetahui harga pokok penjualan Anda. Gross Profit Margin margin laba kotor adalah rasio yang digunakan untuk mengukur kesehatan keuangan perusahaan dengan mengungkapkan jumlah uang yang tersisa dari penjualan setelah dikurangi HPP. Margin laba kotor dihitung dengan mengurangkan HPP dari total pendapatan dan kemudian membagi angka tersebut dengan total pendapatan. 2. Menentukan Harga Jual Menetapkan harga jual untuk produk Anda adalah salah satu hal tersulit dalam bisnis. Jika terlalu tinggi, maka tidak ada orang yang akan tertarik dengan produk yang Anda tawarkan. Sebaliknya, jika terlalu rendah, maka Anda akan sulit untuk mendapatkan keuntungan. Menemukan harga yang cocok dapat dilakukan jika Anda memiliki harga pokok penjualan yang dihitung secara akurat. Dengan mengetahui HPP, Anda akan tahu persis berapa banyak yang harus Anda jual untuk menutupi pengeluaran Anda yang lain, seperti gaji karyawan dan pemasaran. 3. Efisiensi Produk Anda Dengan menghitung dan melihat gambaran keseluruhan HPP, susunan laporan akuntansi Anda akan lebih terperinci. Hal tersebut dapat membantu Anda dalam meningkatkan efisiensi produksi produk. Anda dapat lebih mudah dalam menentukan cara untuk menghemat uang pada setiap produk. Selain cara menghemat uang, Anda juga dapat menemukan cara untuk membuat proses produksi lebih cepat dan efisien. 4. Bedakan antara Biaya Langsung dan Tidak Langsung Memahami HPP dan menghitungnya dengan benar juga bisa membantu Anda untuk mengetahui perbedaan antara biaya langsung dan tidak langsung. Contoh biaya langsung dalam perusahaan adalah biaya produksi dan biaya bahan baku. Sementara itu, biaya tidak langsung meliputi biaya overhead pabrik dan biaya operasional. Lebih rinci, contoh biaya tidak langsung di antaranya sebagai berikut Biaya sewa Gaji karyawan Pemasaran Biaya Hukum dan Akuntansi Pajak Nah, itu tadi penjelasan terkait Harga Pokok Penjualan HPP dalam perusahaan. Memiliki pemahaman tentang seputar HPP ini sangat penting untuk perkembangan bisnis Anda di masa depan. So, jangan malas untuk belajar dan memahaminya, ya! Buat Anda yang ingin lebih memahami cara perhitungan HPP, Mekari University menyediakan pilihan kelas menarik tentang Managerial Accounting yang akan membahas konsep, perilaku, dan pelaporan biaya di perusahaan. Selain menghitung biaya dan membuat laporan keuangan, Mekari juga memiliki software ERP yang mendukung operasional bisnis Anda, seperti aplikasi absensi online, aplikasi slip gaji, aplikasi invoice dan aplikasi stok barang. Biaya provisi bank adalah biaya yang dibayarkan ke bank sebagai balas jasa karena pengajuan kredit atau KPR disetujui. Biasanya biaya ini otomatis dipotong dari jumlah pinjaman yang didapatkan. Biaya provisi setiap bank pun berbeda-beda, tapi rata-rata bank menetapkan besarannya mulai dari 0,5 hingga 3 persen dari total pinjaman atau kredit yang diberikan. Tidak semua pinjaman atau kredit akan dikenai biaya provisi. Biasanya beberapa pinjaman yang dikenakan biaya ini adalah KPR, KTA, dan kredit multiguna dengan persentase yang berbeda-beda, bergantung pada kebijakan bank. BCA memiliki beberapa produk pinjaman yang memiliki biaya provisi, yakni KPR dan pinjaman personal. Umumnya, biaya dari BCA bergantung dari durasi peminjaman yang dilakukan dengan persentase 1% dari total pinjaman. 1. KPR BCA Fix and Cap Merupakan program pinjaman untuk pembelian perumahan, baik baru atau pun bekas. KPR BCA Fix and Cap memiliki biaya sebesar 1% dari total pinjaman yang disetujui. 2. Pinjaman personal Pinjaman personal adalah salah satu produk BCA yang memberikan pinjaman tanpa agunan dengan proses yang cepat dan mudah serta bunga yang rendah. Pinjaman personal ini memiliki biaya sebesar 1% dari pinjaman yang disetujui, minimal adalah Untuk informasi lebih lengkap mengenai biaya provisi BCA, nasabah bisa menghubungi Halo BCA. Biaya provisi BRI Bank BRI juga memiliki produk pinjaman yang memberikan biaya provisi. Umumnya besaran biaya yang diberikan adalah 1% dari total pinjaman yang disetujui. Namun, beberapa produk pinjaman, seperti kredit kendaraan bermotor, gratis biaya ini. Untuk informasi lebih lengkap mengenai biaya provisi BRI, nasabah bisa menghubungi call center BRI. Biaya provisi Bank Mandiri Beberapa produk pinjaman Bank Mandiri memberikan biaya provisi mulai dari 1% dari total pinjaman yang disetujui. 1. Mandiri KSM Pinjaman ini ditujukan pada pegawai dengan penghasilan tetap untuk kebutuhan pembiayaan, seperti pendidikan, pernikahan, kesehatan, dan kebutuhan lainnya. 2. Mandiri KPR Pinjaman ini merupakan kredit kepemilikan rumah yang ditujukan untuk nasabah yang akan membeli rumah berupa apartemen, ruko, perumahan, baik melalui developer maupun tidak. 3. Kredit Pemilikan Rumah KPR Subsidi Biaya provisi untuk KPR Subsidi dari Bank Mandiri cukup rendah dibanding pinjaman lainnya, yakni sebesar 0,5% dari total pinjaman yang dicairkan. Untuk informasi lebih lengkap mengenai biaya provisi Bank Mandiri, nasabah bisa menghubungi call center Bank Mandiri di nomor 14000. Biaya provisi BNI Sama dengan bank yang lainnya, Bank BNI juga memberikan biaya provisi untuk beberapa produk pinjaman sebesar 1% dari total pinjaman yang diberikan. 1. BNI Fleksi BNI Fleksi adalah Kredit Tanpa Agunan KTA dari BNI untuk nasabah dengan penghasilan tetap untuk pembiayaan pendidikan dan lain-lain dengan tenor hingga 15 tahun. Biaya provisi BNI Fleksi mulai dari 1%. 2. BNI Griya BNI Griya adalah pinjaman untuk pembelian rumah, apartemen, ruko, renovasi rumah, atau take over properti lainnya dengan total kredit hingga Rp20 miliar dan jangka waktu 30 tahun. Biaya provisi BNI Griya mulai dari 1%. 3. BNI Instan BNI Instan adalah pinjaman dengan jaminan deposito, giro, atau tabungan yang diterbitkan BNI. Biaya provisi yang diberikan sesuai dengan jangka waktu yang dipilih. Apabila jangka waktu kurang dari 6 bulan, biaya provisi adalah 0,5%. Sementara jika jangka waktu lebih dari 6 bulan, biaya provisi adalah 1%. 4. BNI Fleksi Pensiun BNI Fleksi Pensiun adalah pinjaman untuk calon pensiunan ASN, TNI/POLRI, pegawai BUMN/BUMD, dan pensiunan PT Taspen, PT Asabri, dan institusi atau lembaga lain yang sudah bekerja sama dengan BNI. BNI Fleksi Pensiun memiliki biaya provisi mulai dari 1% dari total pinjaman yang disetujui. Untuk informasi lebih lengkap mengenai biaya provisi BNI, nasabah bisa menghubungi call center BNI di nomor 150046. Biaya provisi BTN Bank BTN memiliki produk pinjaman unggulan berupa KPR bersubsidi. Berikut ini beberapa informasi terkait biaya provisi pada tiap-tiap jenis KPR di BTN. KPR BTN Mikro 1% KPR BTN Subsidi 0,5% KPR BTN BP2BT 0,5% Untuk informasi lebih lengkap terkait biaya provisi Bank BTN, kamu bisa langsung menghubungi call center Bank BTN di nomor 1500286. Cara menghitung biaya provisi Apabila pengajuan kredit sudah disetujui, nasabah harus membayar biaya provisi di awal. Biasanya biaya ini akan dipotong secara otomatis oleh bank di awal saat menerima pencairan dana pinjaman. Untuk menghitung biaya provisi cukup mudah, nasabah tinggal mengalikan biaya provisi yang dibebankan dengan total biaya pinjaman yang disetujui. Simulasi perhitungan biaya provisi Nilai kredit Biaya provisi 2% Perhitungan biaya provisi x 2% = Total pinjaman – = Beda biaya provisi dan biaya administrasi Apabila dilihat dari fungsinya, biaya provisi dan biaya administrasi sama saja, yakni merupakan balas jasa pada pihak bank karena sudah menyetujui pinjaman yang diajukan. Selain itu, ada juga beberapa bank yang menyebutkan bebas biaya provisi, tapi memiliki biaya administrasi untuk proses pengurusan pinjaman yang diberikan. Biaya provisi ini akan dikenakan di awal pengajuan yang jumlahnya langsung dipotong berdasarkan persentase dari tiap-tiap bank. Biasanya biaya provisi yang diberikan mulai dari 0,5% hingga 3% dari total kredit atau pinjaman yang diberikan. Buat kamu yang mau tahu lebih banyak tentang kredit ataupun asuransi? Lihat pertanyaan populer seputar topik tersebut di Tanya Lifepal. Tips dari Lifepal! Asuransi adalah salah satu solusi untuk mengontrol risiko pengeluaran berlebih, baik dari segi pengeluaran kesehatan, perjalanan, bisnis, karyawan, aset, rumah atau properti, maupun kendaraan hingga pendidikan, kredit, dan pertanian. Jangan sampai lupa mempersiapkan proteksi diri dan finansial dengan asuransi supaya kantong gak jebol karena kejadian tidak terduga! Sebelum membeli produk asuransi online, sebaiknya pelajari dulu fungsi dan pengertian asuransi, istilah-istilah dalam polis serta kenali berbagai jenis asuransi di Indonesia supaya kamu bisa mendapatkan manfaat optimal dari asuransi piilihanmu nantinya. Temukan referensi berbagai perusahaan dan produk asuransi, bandingkan polis, hemat, klaim serta konsultasi secara gratis hanya di Lifepal! Tidak ada salahnya juga untuk menyiapkan dana darurat yang bisa digunakan tidak hanya untuk keperluan mendadak, tetapi juga untuk pengeluaran tidak terduga yang berhubungan dengan kesehatan. Kamu bisa gunakan kalkulator dana darurat di bawah ini untuk menghitung dana darurat sesuai dengan usia. Pertanyaan seputar provisi bank Apa yang dimaksud dengan biaya provisi? Biaya provisi bank adalah biaya yang dibayarkan ke bank sebagai balas jasa ketika pengajuan kredit atau KPR disetujui. Biasanya biaya provisi ini akan otomatis dipotong dari jumlah pinjaman yang didapatkan. Biaya provisi setiap bank pun berbeda-beda, tapi rata-rata bank menetapkan biaya provisi mulai dari 0,5 hingga 3 persen dari total pinjaman atau kredit yang diberikan. Tidak semua produk pinjaman dikenai biaya provisi. Beberapa produk pinjaman yang dikenai biaya provisi adalah pinjaman untuk kepemilikan rumah KPR, Kredit Tanpa Agunan KTA, dan kredit multiguna. Kenapa penting untuk memiliki asuransi?Perlindungan finansial dari asuransi penting untuk dimiliki agar kamu tidak terbebani dengan pengeluaran mendadak yang pada akhirnya bisa menguras tabunganmu. Pilihan produk asuransi yang ada di Lifepal bervariasi sesuai kebutuhan keuanganmu, yaitu asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi mobil, asuransi motor, asuransi rumah, dan sebagainya. Tanya Lifepal untuk mendapatkan referensi produk asuransi di Indonesia. Apakah kamu merasa sudah rutin menabung tapi rasa-rasanya uang di rekening cuma segitu-gitu saja? Atau kamu merasa heran karena uang di rekening tabungan justru berkurang akibat potongan biaya admin bank dan biaya lainnya? Perlu disadari bahwa menabung memang memberikan manfaat positif untuk keuangan. Namun, kamu wajib tahu juga cara menabung atau menyimpan uang yang benar supaya uang yang kamu tabung semakin bertambah bukan sebaliknya. Strategi atau cara menabung yang benar itu tidak hanya tentang disiplin dan berapa banyak uang yang disimpan, tapi juga mengetahui cara memilih produk tabungan atau rekening simpanan yang sesuai kebutuhan dan memberikan keuntungan. Di zaman sekarang, kamu wajib tahu bahwa menabung di bank itu tidak boleh asal pilih lho. Kamu perlu lebih selektif lagi dalam memilih bank dan jenis rekening tabungan supaya bisa menabung dengan nyaman, dan pastinya kamu ga merugi karena saldo tergerus biaya-biaya bank. Biar ga salah pilih, mari kita simak strategi menabung yang benar biar kamu makin untung. 1. Buat Rekening Tabungan Khusus Hal utama yang perlu dilakukan supaya kamu berhasil menabung dengan benar adalah memisahkan rekening tabungan dengan rekening rekening gajian. Bagi kamu yang ingin menabung untuk tujuan keuangan tertentu, maka kamu wajib membuat satu rekening khusus tabungan diluar rekening penerimaan gaji. Idealnya, kamu punya 2 rekening, satu rekening gajian dan satu lagi rekening khusus tabungan. Tujuannya, supaya uang tidak tercampur antara uang tabungan dengan uang gajian, di mana umumnya rekening gajian digunakan untuk membiayai kebutuhan sehari-hari. Selanjutnya, dalam memilih rekening tabungan khusus maupun rekening untuk transaksi finansial setiap hari, kamu juga harus cermat memilih rekening tabungan supaya kamu tetap bisa untung. Lakukan ini Pastikan rekening khusus menabung, kamu atur supaya bisa autodebet menabung setiap bulannya. Tujuannya, supaya kamu disiplin dan tidak lupa menabung. Pilih rekening tabungan yang tidak banyak potongan biaya bulanan supaya saldo tidak tergerus karena potongan biaya admin bank dan biaya lain sebagainya. Pilih rekening tabungan digital supaya kamu lebih mudah mengatur segala transaksi keuangan. Praktis, tabungan digital memberikan keuntungan tambahan buatmu, karena kamu tidak perlu ke ATM dulu buat cek saldo maupun ketika butuh transfer uang. 2. Ketahui Rincian Biaya Menabung di Bank Selanjutnya, kamu wajib mengetahui biaya-biaya potongan menabung di bank? Ingat ya, supaya menabung hasilnya maksimal, kamu tidak bisa sembarangan pilih produk tabungan. Kita tahu ada banyak produk tabungan yang beredar, dan kamu wajib memilih produk yang tepat serta mengenali biaya-biaya transaksi / fasilitas perbankan. Supaya kamu melek keuangan dan tidak kudet kurang update, mari disimak dulu apa saja biaya-biaya potongan bank saat ini Biaya admin bank Pastikan kamu mengetahui potongan biaya admin bank setiap bulannya. Bayangkan, semisal biaya admin bank sebesar per bulan, dalam setahun saldo kamu sudah tergerus sebanyak Jumlah ini tidak bisa dibilang kecil bukan? Biaya tarik tunai di ATM bank lain Tarik tunai uang di ATM beda bank tidaklah gratis. Umumnya besaran biaya tarik tunai di ATM bank lain adalah Semisal, dalam 20x transaksi tarik tunai dalam sebulan aja, siap-siap saldo rekening tergerus sebesar Biaya transfer ke bank lain Ketahui juga ada biaya transfer ke beda bank lain. Biaya ini sebesar per 1x transaksi. Sudah kebayang bukan kalau kamu harus transfer uang beda rekening, misalnya 10 kali transfer saja, saldo sudah terpotong Biaya top up e-wallet Biaya selanjutnya, biaya top up e-wallet. Bisa dibilang, potongan biaya top up terlihat receh seribu-seribu. Pastinya kamu tidak bisa meremehkan yang receh ini karena kalau keseringan top-up, tentu biayanya jadi besar’ juga. Misalnya, dalam setahun kamu transaksi top-up e-wallet sebanyak 50x, maka saldo sudah terpotong Sekarang kamu sudah mengetahui biaya-biaya yang bikin saldo tabungan berkurang. Bayangin nih ya, jika semua transaksi diatas terjadi setiap bulan maka saldomu sudah pasti terpotong sebesar Terus gimana kalau setahun? Bisa-bisa tabunganmu terkuras lebih dari Rp3 juta. Sayang banget ga sih kalau uang tabungan kepotong segitu. Padahal dengan uang sebesar itu, kamu bisa manfaatkan untuk menambah dana liburan atau tabungan dana darurat. 3. Pilih Tabungan yang Berikan Keuntungan, Bukan Memotong Saldo Strategi selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah cermat memilih produk tabungan untuk semua kebutuhan finansialmu, baik itu untuk rekening khusus tabungan maupun rekening gajian. Dengan memilih produk tabungan atau rekening simpanan yang tepat, kamu selangkah lebih maju dan terhindari dari biaya-biaya yang menggerus saldo rekeningmu. Salah satu solusi pintar menabung adalah memilih tabungan OCTO Savers dari CIMB Niaga. OCTO Savers, memahami kebutuhan finansial dan memberikan keuntungan buat semua transaksi keuanganmu. Pastinya, kamu tidak perlu khawatir lagi dengan biaya-biaya potongan bulanan kalau sudah punya OCTO Savers. Penasaran apa saja yang menjadi keunggulan tabungan OCTO Savers yang bisa langsung kamu nikmati? Simak ulasannya berikut ini Gratis biaya administrasi bulanan Bebas khawatir saldo kepotong karena biaya admin bank, karena rekening OCTO Savers memberikanmu gratis biaya admin bulanan. Gratis 60x transaksi untuk transfer ke semua bank, top up e-wallet, dan tarik tunai di ATM bank manapun Mau transaksi apapun tak perlu khawatir saldo terpotong. Nikmati manfaat langsung yang pastinya bikin kamu makin untung karena setiap bulan kamu bisa gratis 20x tarik tunai di jaringan ATM Bersama, Prima, MEPS maupun Cirrus, gratis 20x transfer tanpa biaya ke bank lain melalui OCTO Mobile dan OCTO clicks dan gratis 20x top-up e-wallet tanpa biaya admin saat top-up pakai OCTO Mobile & OCTO Clicks. Transaksi perbankan makin mudah dengan OCTO Mobile Semua transaksi keuangan, mulai menabung, transfer hingga bayar-bayar tagihan, nggak pakai ribet, tinggal klik langsung transaksi. Kapan saja dan dari mana saja kamu bisa melakukan berbagai transaksi keuangan dengan cepat dan aman melalui aplikasi OCTO Mobile. Selain itu, ada juga fitur cardless dengan scan QR dan bisa tarik tunai cardless dari aplikasi OCTO Mobile. Pakai OCTO Savers sekarang, nikmati untungnya! Tunggu apa lagi, saatnya kamu mulai menabung dengan strategi yang benar yaitu dengan OCTO Savers. Lakukan aksi nyata dengan cara membuat Tabungan OCTO Savers, ga pakai lama, cuma 5 Menit! Simak langkah-langkahnya berikut ini Unduh aplikasi “OCTO Mobile by CIMB Niaga” di Apple AppStore IOS, Google Play Android atau Huawei AppsGallery Buka aplikasi OCTO Mobile, pilih “Buka Rekening Tabungan Pertama Saya” Sediakan e-KTP dan NPWP. Kemudian pilih “Buka Rekening Pertama Saya” Pilih jenis tabungan OCTO Savers, dilanjutkan dengan mengisi detail informasi yang diminta. Upload foto e-KTP dan NPWP kamu dan lengkapi detil untuk masing-masing identitas. Buat user ID dan PIN OCTO Mobile, kemudian selesaikan proses verifikasi via video call dengan video banking officer CIMB Niaga. Tentukan Pilihan, Pilih OCTO Savers Biar Makin Untung Think smart and start save more! Atur keuanganmu dengan baik mulai saat ini, rencanakan tabungan apa saja yang kamu butuhkan, misalnya tabungan dana darurat, tabungan cita-cita, tabungan rencana nikah dan lain sebagainya. Wujudkan impian finansialmu dan atur keuangan dengan baik dengan cara menggunakan rekening tabungan yang smart dan bisa memberikan keuntungan, seperti OCTO Savers. Buka tabungan OCTO Savers hari ini juga dan dapatkan cashback senilai hingga Rp500 ribu, jangan lewatkan kesempatan ini ya, cashback berlaku hingga 31 Desember 2021. Suatu perusahaan biasanya mempercayakan sebagian besar keuangannya pada pihak bank, baik untuk sekedar menyimpan maupun digunakan untuk transaksi. Tidak mungkin perusahaan menyimpan uang mereka di dalam perusahaan, karena memiliki resiko yang tinggi. Namun, perusahaan sendiri harus memperhatikan bahwa menyimpan uang maupun menggunakan bank sebagai media transaksi jual beli akan dikenakan biaya administrasi. Timbal baliknya adalah perusahaan akan mendapatkan pendapatan bunga sesuai dengan jumlah saldo di rekening dari administrasi dan pendapatan bunga tentu akan mempengaruhi laporan keuangan perusahaan, karena “mengganggu” saldo keuangan. Oleh karena itu, kedua hal tersebut wajib untuk di masukan kedalam jurnal akuntansi. Jika tidak, maka laporan keuangan tidak akan kredibel. Lalu bagaimana cara meletakan pendapatan dari bunga bank dan biaya administrasi ke dalam jurnal akuntansi? Berikut penjelasannya!Pendapatan bunga bank adalah pendapatan yang didapat oleh individu atau perusahaan, dikarenakan memiliki sejumlah dana yang tersimpan di bank. Biasanya besaran pendapatan dinyatakan dalam bentuk persen, sehingga pendapatan bunga bank bisa berubah tergantung saldo yang dalam pendapatan bunga yang mempengaruhi pengendalian dalam arus kas perusahaan adalah sebagai berikutBersifat fluktuatif dan untuk jangka pendekMemiliki biaya dana yang relatif murahHanya dapat digunakan untuk penempatan jangka pendekAdministrasi yang cukup rumitPerlu diperhatikan bahwa, jika Anda masuk dalam Pengusaha Kena Pajak PKP, maka pendapatan bunga bank akan dikenakan pajak. Tentunya pajak tersebut juga harus dimasukkan ke dalam jurnal. Berikut contoh kasus, jurnal dan pencatatan lainnya untuk pendapatan bunga pada akhir periode pendapatan bunga dari perusahan X adalah Rp. 10,000,000 dan perusahaan adalah bagian dari PKP. Jurnal UmumTanggalKeteranganDebetKredit31/12/2018Kas di bankRp. 10,000,000 Pendapatan bunga bankRp. 10,000,000TanggalKeteranganDebetKredit31/12/2018Pajak pendapatan bunga bankRp. 1,000,000 Kas di bankRp. 1,000,000Perlu diingat bahwa pendapatan bunga bank dan pajaknya hanya mempengaruhi kas di bank. Kas pada perusahaan harus dibagi menjadi 2 pada laporan keuangan, yaitu kas dan kas di bank. Jangan menggabungkan kas perusahaan dengan kas di umum diatas dapat pula disederhanakan menjadi seperti berikutTanggalKeteranganDebetKredit31/12/2018Pajak pendapatan bunga bankRp. 1,000,000Kas di bankRp. 9,000,000 Pendapatan bunga bankRp. 10,000,000Anda dapat memilih mana yang paling mudah untuk pencatatan menulis kasus tersebut pada jurnal umum, maka bentuk laporan laba ruginya adalah sebagai berikutPerusahaan XLaporan Laba RugiPeriode 31 Desember 2018NoKeteranganIPendapatan1. PenjualanRp. 50,000,0002. Pendapatan lain-lain2a Pendapatan bunga bankRp. 10,000,0002b Pajak pendapatan bunga bank Rp. 1,000,000Rp. 9,000,000Total PendapatanTp. 59,000,000Laporan laba rugi diatas hanya sebatas menunjukan hingga ke pendapatan bunga bank dan pajaknya. Masih ada beberapa akun yang harus ditambahkan, misalnya HPP Harga Pokok Penjualan, biaya operasional, dan lain sebagainya yang mempengaruhi laporan laba rugi Administrasi BankSetelah mengetahui pendapatan bunga bank beserta pajaknya, yang harus diingat kemudian adalah adanya biaya administrasi bank. Biaya ini bisa berupa biaya untuk mengirim sejumlah uang ke rekening bank sendiri maupun rekening bank lain. Terdapat juga biaya administrasi bulanan. Jumlah biaya tersebut biasanya akan diinformasikan di rekening koran perusahaan. Walaupun tergolong kecil, namun jumlah tersebut tidak boleh disepelekan, karena akan mempengaruhi pencatatan jurnal kas di administrasi akan dimasukan kedalam beban. Jika biaya timbul hanya karena adanya transaksi antar bank atau transfer maka tidak akan dikenakan koreksi fiskal. Ini karena perusahaan hanya memanfaatkan pihak bank sebagai tempat untuk bertransaksi kegiatan operasionalnya. Koreksi fiskal diperlukan apabila biaya tersebut timbul berhubungan dengan pendapatan bunga atau jasa yang telah dikenakan pajak final. Ini disebabkan karena perusahaan berarti memiliki akun atau rekening di bank tersebut. Contoh kasusnya adalah seperti berikutPada rekening koran perusahaan X terjumlah beban administrasi sebesar Rp. 500, UmumTanggalKeteranganDebetKredit31/12/2018Beban administrasi bankRp. 500,000 Kas di bankRp. 500,000Beban administrasi bank boleh dibuatkan akun sendiri, atau kalau mau lebih sederhana bisa di masukan ke dalam beban operasional sekaligus. Beban operasional yakni segala beban yang timbul akibat dari kegiatan operasional perusahaan. Jadi kembali lagi pada akuntan perusahaan, ingin dipisahkan atau di jadikan 1 dengan beban pada laporan laba rugi beban operasional atau beban administrasi bank ini akan mengurangi pendapatan. Contohnya adalah sebagai berikutPerusahaan XLaporan Laba RugiPeriode 31 Desember 2018NoKeteranganIPendapatan1. PenjualanRp. 50,000,0002. Pendapatan lain-lain2a Pendapatan bunga bankRp. 10,000,0002b Pajak pendapatan bunga bank Rp. 1,000,000 Rp. 9,000,000Total PendapatanRp. 59,000,0003Biaya Operasional Rp. 1,000,000 Laba sebelum pajakRp. 58,000,000Rekonsiliasi BankBukan hanya jurnal saja yang perlu diperhatikan, jika perusahaan mempunyai dana di bank dan melakukan transaksi di bank maka perlu laporan yang bernama rekonsiliasi bank. Prosedur ini harus dilakukan sebagai bentuk pengendalian kas di bank dengan cara membandingkan catatan akuntansi kas menurut versi akuntan perusahaan dengan pencatatan kas versi pihak diatas perlu dimasukkan kembali ke dalam laporan rekonsiliasi bank bersamaan dengan akun lainnya. Beberapa akun yang sekiranya dibutuhkan adalahBeban administrasi bankPendapatan bunga bankPajak bunga bankKesalahan pencatatanPenerimaan simpanan giroBiaya gagalnya pencairan cek biasanya akibat dana tidak ada atau tidak mencukupiBiaya koreksi kesalahan pembayaran beban tertentuBiaya koreksi kesalahan pencatatan cekJika saldo akhir kas versi bank sama dengan pencatatan kas pada laporan keuangan perusahaan maka laporan dinyatakan benar dan kredibel. Pada awalnya pencatatan kas akan berbeda karena beberapa alasan berikutAdanya uang kas yang masih dalam proses pemindahan dari perusahaan ke bank. Sehingga dari perusahaan mencatat sudah ada kas masuk di bank, namun bank belum mencatat karena merasa belum cek beredar dimana perusahaan sudah menganggap cek telah dicairkan, sedangkan bank belum dari bank dan biaya bank, otomatis akan memotong saldo rekening, namun pihak akuntan perusahaan belum menyesuaikan karena harus melihat hasil cetak rekening cara dalam menyusun jurnal serta laporan laba rugi pendapatan bunga bank dan beban administrasi bank, sekaligus dengan laporan rekonsiliasi bank pada perusahaan. Jika anda memiliki rekening pada bank dan menggunakan nya secara aktif untuk kepentingan perusahaan, maka pencatatan diatas perlu dan wajib dilakukan setiap akhir periode.

biaya bank potongan harga dan sebagainya termasuk biaya